Cara Memperbaiki Solder Listrik 30, 40, 60 Watt

cara memperbaiki solder yang tidak panas, cara memperbaiki solder konslet, cara membuat elemen solder dari barang bekas, harga elemen solder, ujung solder tidak bisa melelehkan timah, cara membuat elemen solder listrik, cara memperbaiki solder tembak, cara memperbaiki solder uap yang tidak bisa panas

Seseorang yang sering berkecimpung di dunia elektronika tentu tidak terlepas dari kegiatan menyolder, karena hampir seluruh sambungan pada komponen elektronika menggunakan cara ini. Bagi kita yang memiliki alat elektronik tentu saja akan terkait dengan kegiatan menyolder karena pada sebagian alat tersebut terdapat rangkaian alat elektronik yang suatu saat memerlukan perawatan ataupun perbaikan, hal itulah yang menyebabkan solder sangatlah penting.

Cara Memperbaiki Solder Listrik 30, 40, 60 Watt
Dengan memiliki solder maka kita tidak akan kesulitan bila suatu hari peralatan kita rusak pada perangkat alat elektroniknya, tetapi dengan berjalannya waktu maka sebuah solderpun akan mengalami kerusakan, penyebab dari kerusakan tersebut adalah karena faktor usia solder yang sudah lanjut atau seringnya solder terjatuh. Untuk cara memperbaiki solder yang rusak marilah kita bahas bersama di bawah ini.

Kali ini yang akan Saya bahas adalah solder untuk alat elektronik yang umum digunakan. Tahapan-tahapan memperbaikinya adalah:
  1. Untuk dapat melihat bagian dalam solder nmaka kita harus membuka baud pada gagang solder, biasanya hanya terdapat dua atau satu buah baud saja, pisahkan badan solder sehingga menjadi dua bagian yaitu dengan cara mencongkel memakai obeng minus (-) sehingga gagang menjadi dua bagian,
  2. Setelah badan solder terbuka maka akan terlihat bagian-bagian solder yang ada di dalamnya seperti: kabel dan elemen, lepaskan kabel steker dari kabel elemen (biasanya kabel elemen berwarna putih, agak kaku dan tahan panas)
  3. untuk memastikan apakah kabel penghubungnya masih berfungsi atau tidak maka ukurlah masing-masing kabel steker memakai  AVO meter (R X 1kilo ohm), bila jarum AVO menunjukkan angka nol berarti kabel masih dalam keadaan baik/nyambung tetapi bila jarum AVO diam tidak bergerak berarti kabel tersebut putus, gantilah kabel yang rusak dengan yang baru.
  4. Selain kabel yang rusak, elemen pemanas solderpun bisa saja rusak, Cara pengukuran elemen sama dengan cara pengukuran pada kabel steker, pada elemen yang masih baik maka jarum AVO meter akan menunjuk pada angka 2 kilo ohm s/d 2,5 kilo ohm, sedangkan pada elemen yang sudah rusak maka jarum avo meter akan diam tidak bergerak.

 
Tips merawat solder

  1. Gunakanlah dudukan solder yang terbuat dari bahan tahan panas dan dapat melindungi solder agar tidak bersentuhan dengan bahan lain atau tubuh kita karena bagian solder yang panas dapat melelehkan benda yang terbuat dari bahan plastik serta akan berbahaya bila tersentuh dengan kulit kita.
  2. Siapkanlah pasta khusus(arpus) untuk menyolder agar memudahkan pada waktu proses penyolderan, selain itu dengan menggunakan pasta khusus maka mata solder akan lebih awet.
  3. Bersihkanlah ujung solder yang kotor sehabis digunakan dengan menggunakan kain basah yang diusapkan secara cepat pada ujung solder ketika masih panas, dengan cara ini maka ujung solder akan selalu terjaga kebersihannya sehingga akan selalu siap ketika akan digunakan kembali. Pada waktu membersihkan usahakan dengan gerakan cepat karena bila kurang cepat maka bukannya menjadi bersih melainkan akan menambah kotor karena kain akan terbakar oleh solder yang panas.
  4. Setelah pemakaian letakkanlah solder di tempat yang aman agar terhindar dari terinjak atau bersentuhan dengan kulit kita, bila solder telah dingin rapihkanlah kabel penghubungnya lalu simpan di tempat yang aman.
  5. Hindarkan solder dari terjatuh atau terbentur benda keras karena akan mengakibatkan putusnya elemen pemanas yang ada di dalam solder,
  6. Gunakanlah ujung solder yang terbuat dari bahan yang kuat dan tidak dapat habis oleh panas dan timah.